Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Presiden Terpilih Prabowo Abaikan Akun Fufufafa, hingga Tepis Isu Presiden Jokowi Gabung Wantimpres

JAKARTA, HARPI NEWS.COM - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menegaskan presiden terpilih Prabowo Subianto tidak terlalu ambil pusing dengan akun Fufufafa yang menjadi viral belakangan ini menjadi isu politik terkini yang menjadi perhatian pembaca Beritasatu.com. Akun tersebut menjadi sorotan publik karena berisikan materi-materi yang menghina Prabowo Subianto dan keluarganya.

Isu politik lainnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan niatnya untuk kembali ke kampung halamannya di Solo setelah masa jabatannya berakhir pada 20 Oktober 2024. Pernyataan ini disampaikan saat menjawab pertanyaan mengenai peluang dirinya bergabung dengan Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Berikut ini lima point isu politik terkini pada Kamis (12/9/2024) yang dirangkum dari Sumber Beritasatu.com, Jumat (13/9/2024).

1. Prabowo Subianto Tak Ambil Pusing dengan Akun Fufufafa

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menegaskan presiden terpilih Prabowo Subianto tidak terlalu ambil pusing dengan akun Fufufafa yang menjadi viral belakangan ini. Akun tersebut menjadi sorotan publik karena berisikan materi-materi yang menghina Prabowo Subianto dan keluarganya.

"Setahu saya, Pak Prabowo enggak terlalu pusing soal itu," ujar Dasco di gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (12/9/2024).

Dasco juga menegaskan hubungan Prabowo dan wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka tidak akan retak, hanya gara-gara akun tersebut. Bahkan, kata dia, akun tersebut tidak pernah dibahas sama sekali oleh Prabowo.

2. Bahlil: Golkar Tak Masalah jika Menteri Kabinet Prabowo-Gibran Tambah Jadi 44

Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menyatakan partainya tak keberatan jika presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, menambah jumlah kementerian menjadi 44. Bahlil yakin Prabowo dan Gibran telah mempertimbangkan secara matang sebelum memutuskan penambahan kementerian.

Sebagai perbandingan, dalam kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin, jumlah kementerian mencapai 38.

“Ya, tidak masalah jika dianggap sebagai kebutuhan. Kan untuk melakukan percepatan. Tidak ada masalah. Tinggal diatur tugas pokok dan fungsinya. Saya pikir setiap pemimpin punya gaya yang berbeda,” ujar Bahlil di gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (12/9/2024).

3. Tepis Isu Gabung Wantimpres, Jokowi: Saya Mau Pulang ke Solo

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan niatnya untuk kembali ke kampung halamannya di Solo setelah masa jabatannya berakhir pada 20 Oktober 2024. Pernyataan ini disampaikan saat menjawab pertanyaan mengenai peluang dirinya bergabung dengan Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

"Saya mau pulang ke Solo. Pada 20 Oktober nanti, saya akan pulang ke Solo," kata Jokowi singkat seusai memberikan pengarahan kepada pejabat TNI/Polri di Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Kamis (12/9/2024).

Sementara itu, terkait pengarahan kepada pejabat TNI/Polri di IKN, Jokowi menekankan dua hal penting menjelang Pilkada 2024 dan pelantikan pasangan calon presiden-wakil presiden terpilih.

4. Kumpulkan Pejabat TNI-Polri di IKN, Jokowi Ingin Semangat Transformasi Dibawa ke Seluruh Daerah

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumpulkan seluruh pejabat TNI-Polri di Istana Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk memberikan sejumlah arahan, pada Kamis (12/9/2024).

Dalam arahan sekaligus sambutannya, Jokowi mengaku mengundang kapolres, komandan distrik militer, kapolda, komando resor militer, pangdam, hingga kapolri dan panglima TNI, agar dapat menyebarkan semangat transformasi di wilayahnya masing-masing.

"Bapak ibu kenapa saya mengajak untuk pertemuannya di IKN. Yang pertama, saya ingin agar saudara semua melihat IKN, melihat progres untuk masa depan itu seperti apa. Agar semangat transformasi yang ada itu bisa dibawa pulang ke daerah atau wilayah untuk dikembangkan di daerah masing-masing," kata Jokowi.

5. Kata Gerindra Soal Peluang Jokowi Jadi Ketua Wantimpres Prabowo

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad angkat bicara soal peluang Presiden Joko Widodo (Jokowi) menempati Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) era pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Menurut Dasco, komposisi Wantimpres Prabowo belum bisa dipastikan karena pembahasannya belum final.

"Ya, kalau itu (Jokowi jadi ketua Wantimpres) saya belum bisa jawab sekarang karena semua juga sampai dengan saat ini belum ada yang final," ujar Dasco di gedung DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (12/9/2024).

Dasco juga membantah revisi Undang-Undang tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2006 tentang Dewan Pertimbangan Presiden (RUU Wantimpres) oleh DPR dan pemerintah dalam rangka mengakomodir Jokowi menjadi ketua Wantimpres. Menurut Dasco, revisi UU Wantimpres tersebut untuk memperkuat Wantimpres dalam memberikan nasihat kepada presiden nantinya.